Base Transceiver System (BTS)
May 25, 2007 by riyantoro
BTS sangat penting dalam suatu jaringan telekomunikasi, karena menghubungkan jaringan suatu operator telekomunikasi seluler dengan pelanggannya. BTS memiliki daerah cakupan yang luasannya tergantung dari kuat lemahnya pancaran daya dari sinyal yang dikirimkan ke pelanggan. Selain itu, faktor lingkungan dan interferensi dari BTS operator lain juga cukup berpengaruh pada kemmapuan BTS dalam mengcover daerah yang luas.
BTS memiliki beberapa tipe antena dengan fungsi yang berberda-beda. Secara umum dibagi menjadi dua, antena ke arah pelanggan dan antena ke arah BSC atau BTS lain.
Minilink akan memancarkan daya ke arah BSC, BTS lain atau perangkat BTS milik operator lainnya, terantung posisi dan peran yang dijalankannya dalam suatu jaringan telekomunikasi seluler (GSM dan 3G). Ukuran dari Minilink dan Pasolink ini akan tergantung dari kapasitas dan kemampuan dari perangkat itu. Semakin besar kapasitas bandwidth suatu Minilink/Pasolink maka ukurannya akan menjadi semakin besar juga.
Struktur jaringan GSM secara umum bisa digambarkan sebagai berikut:
- BTS
- BSC
- MSC
perkotaan yang padat trafiknya akan digunakan DCS dengan frekuensi 1800 MHz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar